Sosial Ekonomi Perikanan Unhas Kombinasi Ilmu Sosial Ekonomi – Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan (SEPK) merupakan salah satu program studi unggulan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Hasanuddin (Unhas). Program ini menggabungkan ilmu sosial, ekonomi, dan perikanan sehingga menghasilkan lulusan yang kompeten dalam mengelola sumber daya perikanan secara berkelanjutan. Mahasiswa tidak hanya belajar teori ekonomi, tetapi juga memahami di namika sosial masyarakat pesisir yang sangat bergantung pada sektor perikanan.
Fokus Pendidikan Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan
Jurusan SEPK menekankan pemahaman interaksi antara manusia, lingkungan, dan ekonomi perikanan. Kurikulum di rancang agar mahasiswa mampu menguasai tiga aspek utama:
- Ekonomi Perikanan: Mahasiswa mempelajari konsep ekonomi makro dan mikro terkait sektor perikanan, analisis pasar hasil laut, serta strategi pengembangan usaha perikanan.
- Sosiologi dan Masyarakat Pesisir: Mahasiswa di latih memahami perilaku sosial, budaya, dan struktur masyarakat pesisir. Hal ini penting untuk merancang program pembangunan perikanan yang sesuai dengan kebutuhan lokal.
- Manajemen Sumber Daya Perikanan: Fokus pada pengelolaan stok ikan, konservasi ekosistem laut, dan kebijakan perikanan berkelanjutan agar sumber daya alam tetap produktif untuk generasi mendatang.
Selain teori, mahasiswa juga akan di libatkan dalam kegiatan lapangan untuk memahami kondisi nyata masyarakat nelayan, perdagangan hasil laut, hingga proses di stribusi produk perikanan.
Baca juga: Mengulik Jurusan Pendidikan Kimia di Universitas Airlangga
Prospek Karier Lulusan Sosial Ekonomi Perikanan
Lulusan SEPK memiliki peluang karier yang luas karena keterampilan yang di miliki tidak hanya terbatas pada bidang perikanan, tetapi juga ekonomi dan manajemen. Beberapa prospek karier antara lain:
- Penyuluh Perikanan: Membimbing masyarakat pesisir untuk meningkatkan produktivitas perikanan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
- Analis Ekonomi Perikanan: Bekerja di lembaga pemerintah atau swasta untuk menganalisis pasar, harga, dan di stribusi produk perikanan.
- Manajer Usaha Perikanan: Mengelola usaha perikanan, mulai dari budidaya ikan, pengolahan hasil laut, hingga ekspor produk.
- Peneliti dan Akademisi: Melanjutkan pendidikan ke jenjang master atau doktoral dan berkontribusi dalam penelitian sosial ekonomi perikanan.
Lulusan juga dapat bekerja di organisasi internasional yang fokus pada kelautan, perikanan, dan pembangunan berkelanjutan, seperti FAO atau WWF.
Keunggulan Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan di Unhas
Universitas Hasanuddin menawarkan berbagai keunggulan bagi mahasiswa SEPK, antara lain:
- Dosen Berpengalaman: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan memiliki dosen yang kompeten di bidang ekonomi, sosiologi, dan perikanan, banyak di antaranya terlibat dalam penelitian nasional dan internasional.
- Fasilitas Lengkap: Laboratorium sosial, laboratorium statistik, dan juga fasilitas penelitian lapangan mendukung proses belajar mahasiswa.
- Kegiatan Lapangan: Mahasiswa rutin mengikuti kunjungan ke desa nelayan, pelatihan budidaya ikan, dan magang di perusahaan perikanan atau lembaga pemerintah.
- Jaringan Luas: Universitas Hasanuddin menjalin kerja sama dengan berbagai instansi pemerintah, LSM, dan perusahaan perikanan, membuka peluang magang dan juga karier bagi mahasiswa.
Mengapa Memilih Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan
Jurusan SEPK cocok bagi mahasiswa yang tertarik pada kombinasi ilmu sosial, ekonomi, dan perikanan. Program ini menyiapkan lulusan yang mampu berpikir kritis, menganalisis masalah sosial dan ekonomi masyarakat pesisir, serta merancang solusi berkelanjutan. Dengan perkembangan industri perikanan dan meningkatnya kesadaran akan keberlanjutan, kebutuhan akan profesional di bidang ini semakin tinggi.
Kesimpulan
Dengan bergabung di SEPK Unhas, mahasiswa tidak hanya menempuh pendidikan akademik, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap pembangunan masyarakat pesisir dan juga pengelolaan sumber daya perikanan yang berkelanjutan.